Tuhan menciptakan alam dan seluruh isinya adalah untuk kesejahteraan
makhlukNya. Apa yang diciptakanNya tiada percuma dan pastinya mempunyai
fungsi sendiri-sendiri. Sebagaimana Ia menguji kita dengan rasa sakit,
namun Ia juga memberi solusinya yaitu berupa obat. Nah bicara masalah
obat, berikut adalah daftar 10 tanaman yang berkhasiat sebagai obat dan paling dicari :
1. Zaitun
Zaitun (Olea europaea)adalah pohon kecil tahunan dan hijau abadi, yang
buah mudanya dapat
dimakan mentah ataupun sesudah diawetkan sebagai penyegar.Buahnya yang
tua diperas dan minyaknya diekstrak menjadi minyak zaitun yang dapat
dipergunakan untuk berbagai macam keperluan. Zaitun adalah anggota suku
Oleaceae. Selain dikenal sebagai penambah cita rasa makanan, minyak ini
juga memiliki beragam manfaat, baik untuk kesehatan maupun kecantikan.
Khasiatnya antara lain :
rambut. Salah satunya ialah rambut kering sebagai akibat dari polusi
udara, paparan sinar matahari, terlalu banyak berada di dalam ruangan
ber-AC atau bahkan terlalu sering menggunakan produk-produk berbahan
kimia.Pemakaian perawatan rambut dan kulit kepala yang mengandung
minyak zaitun diyakini sebagai solusi yang tepat dan sehat. Pasalnya,
nutrisi yang terkandung di dalamnya dapat memperbaiki kutikula rambut
yang rusak sekaligus memberi kelembaban ekstra pada rambut. Sehingga
rambut menjadi lebih sehat, lembut, berkilau dan tidak mudah bercabang.
Olive Oil) juga dapat digunakan langsung pada kulit kepala sebelum
melakukan perawatan creambath. Bahkan campuran minyak zaitun dengan
minyak jarak, perasan lemon serta larutan air dari seduhan daun
peppermint diyakini sebagai resep alami untuk mencegah ketombe dan
gatal pada kulit kepala.
minyak zaitun dipercaya dapat membantu mempertahankan kelembaban dan
elastisitas kulit sekaligus memperlancar proses regenerasi kulit,
sehingga kulit tidak mudah kering dan berkerut. Untuk wajah, minyak
zaitun dapat dicampur dengan masker atau diulaskan langsung pada kulit
wajah.
campuran minyak esensial sebagai minyak pijat. Minyak zaitun juga dapat
digunakan sebagai campuran body lotion atau sabun mandi untuk menjaga
kelembapan dan kelembutan kulit.
untuk mengurangi kulit yang menebal pada telapak kaki, mempertahankan
kehalusan kulit, serta menguatkan kuku.
resiko pada penyakit jantung koroner. Yang disebabkan karena adanya
mono unsaturated fat, terutama asam oleat.Namun ada juga penelitian
yang menunjukkan khasiat minyak terhadap kesehatan jantung disebabkan
oleh kandungan senyawa golongan fenol, bukan asam lemak. Kandungan
senyawa fenol berfungsi sebagai antioksidan, yang dapat menjaga
elastisitas dinding pembuluh darah arteri.
2. Kurma
Kurma adalah sejenis tumbuhan palem ( palma ) atau dalam bahasa
latinnya lebih dikenal dengan phonex dactylifer yang berbuah dan boleh
dimakan, baik dalam keadaan masak maupun masih mentah. Berdasarkan
penelitian para ilmuwan, kurma kaya dengan protein, serat gula, vitamin
A dan C serta mineral seperti zat besi, kalsium, sodium dan potasium.
Kandungan protein didalam kurma sebesar 1.8 - 2.0 persen, serat
sebanyak 2.0 - 4.0 persen dan gula sebesar 50 - 70 persen glukosa.
Sebagaimana penelitian yang dilakukan Badan Kesahatan Dunia (WHO), zat
gula yang ada didalam kurma itu berbeda dengan gula pada buah-buahan
lain seperti gula tebu atau gula pasir yang biasa mengandung sukrosa
dimana zat itu langsung diserap kedalam tubuh. Hal ini membuat gula itu
harus dipecahkan terlebih dahulu oleh enzim sebelum berubah menjadi
glukosa. Sebaliknya, kurma tidak menbutuhkan proses demikian.
Manfaat dan khasiat kurma yaitu :
menguatkan sel-sel usus dan dapat membantu melancarkan saluran kencing
karena mengandung serabut-serabut yang bertugas mengontrol laju gerak
usus dan menguatkan rahim terutama ketika melahirkan.
dan menambah masa systolenya (kontraksi jantung ketika darah dipompa ke
pembuluh nadi).
sembelit dan lemah otot. Tidak hanya itu, berkat zat besi dan kalsium
yang ada pada kurma, orang bakal terhindar dari penyakit yang beresiko
tinggi seperti penyakit jantung dan kencing manis.
3. Ginseng
Ginseng (Panax) adalah sejenis terna yang termasuk dalam suku
Araliaceae. Ginseng tumbuh di wilayah belahan bumi utara terutama di
Siberia, Manchuria , Korea , dan Amerika Serikat. Jenis ginseng tropis
dapat ditemukan di Vietnam , dan Indonesia . Ginseng sering kali
digunakan dalam pengobatan tradisional.
Akar tanaman ini dapat memperbaiki aliran dan meningkatkan produksi sel
darah merah, penguat daya tahan tubuh, mengurangi kelelahan,
meningkatkan stamina, memperbaiki kondisi mental dan gangguan kejiwaan,
meningkatkan pengeluaran cairan tubuh dan mencegah diabetes, menguatkan
sistem pencernaan, mencegah iritasi, mengeluarkan racun, serta membantu
pemulihan dari penyakit.
4. Keji Beling
Keji Beling adalah tanaman semak, tinggi 1-2 meter. Batang beruas, bula, berbulu
kasar, percabangan monopodial, warna hijau. Tumbuhan ini mudah
berkembang biak pada tanah subur, agak terlindung dan di tempat
terbuka.
Ketinggian tempat : 1 m - 1.000 m di atas permukaan laut
Curah hujan tahunan : 2.500 mm - 4.000 mm/tahun
Bulan basah (di atas 100 mm/bulan) : 8 bulan - 9 bulan
Bulan kering (di bawah 60 mm/bulan): 3 bulan - 4 bulan
Suhu udara : 200 C - 250 C
Kelembapan : sedang
Penyinaran : sedang.
Tekstur Tanah : pasir sampai liat
Drainase : sedang - baik
Kedalaman air tanah : 25 cm dari permukaan tanah
Kedalaman perakaran : 5 cm dari permukaan tanah
Kemasaman (pH) : 5,5 - 7
Kesuburan : sedang.
Manfaatnya yaitu mengobati Kencing batu, Kencing kurang lancar, Batu
kandung kencing, Batu kandung empedu, Batu ginjal, Kencing manis,
Sembelit, Tumor, Diabetes Mellitus, Lever (sakit Kuning), Kolesterol
tinggi, Maag, dan Wasir.
5. Mengkudu
Mengkudu (Jawa : pace, kemudu, kudu); cengkudu (Sunda), kodhuk (Madura), wengkudu ( Bali
) berasal daerah Asia Tenggara, tergolong dalam famili Rubiaceae. Nama
lain untuk tanaman ini adalah Noni (bahasa Hawaii ), Nono (bahasa
Tahiti), Nonu (bahasa Tonga ), ungcoikan (bahasa Myanmar ) dan Ach
(bahasa Hindi).
Tanaman ini tumbuh di dataran rendah pada ketinggian 1500 m. Tinggi
pohon mengkudu mencapai 3-8 m, memiliki bunga bongkol berwarna putih.
Buahnya berwarna hijau mengkilap dan memiliki totol-totol. Secara
keseluruhan mengkudu merupakan buah makanan bergizi lengkap. Zat
nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti protein, vitamin, dan mineral
penting, tersedia dalam jumlah cukup pada buah dan daun mengkudu. Salah
satu mineral yang terdapat pada mengkudu merupakan antioksidan yang
hebat.
Terpenoid, zat ini membantu dalam proses sintesis organic dan pemulihan
sel-sel tubuh.
Zat anti bakteri, zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah
mengkudu itu dapat mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti
Pseudomonas aeruginosa, Protens morganii, Staphylococcus aureus,
Bacillus subtilis, dan Escherichia coli. Zat anti bakteri itu juga
dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan) seperti Salmonella
montivideo, S . scotmuelleri, S . typhi, dan Shigella dusenteriae, S .
flexnerii, S . pradysenteriae, serta Staphylococcus aureus. Scolopetin.
Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti peradangan dan
anti-alergi.
Beberapa penelitian terbaru tentang mengkudu dilakukan untuk mengetahui
kandungan zat-zat antikanker (damnacanthal ). Empat ilmuwan Jepang
berhasil menemukan zat anti kanker pada ekstrak mengkudu ketika mereka
sedang mencari zat-zat yang dapat merangsang pertumbuhan struktur
normal dari selsel abnormal K-ras-NRK (sel pra kanker) pada 500 jenis
ekstrak tumbuhan, Ternyata zat anti kanker pada mengkudu paling efektif
melawan sel-sel abnormal.
6. Jamur Lhing zhi
Jamur Lhing zhi (Reishi Gano) adalah jenis sari jamur yang secara luas dikenal
sebagai “Raja Herbal yang Ajaib”. Yang terdiri dari elemen-elemen
Polisakarida, Germanium Organik, Adenosin, Triterpenoids dan Asam
Ganoderik.
Manfaat dan khasiatnya :
• Menguatkan sistem ketahanan tubuh, anti tumor, membantu pankreas
untuk mengurangi kadar gula di dalam darah.
• Menambah kandungan volume oksigen di dalam darah untuk memberantas
pembiakan sel-sel tumor.
• Menyeimbangkan fungsi ion elektrik di sekitar bisul dan menurunkan
kadar kolesterol.
• Menurunkan liquid aggulation dan endapan trombosit, mencegah
thrombogenesis.
• Menstabilkan hormon endokrin, menyeimbangkan metabolisme tubuh.
• Menyeimbangkan Ph Darah, menguatkan sistem pencernaan, menghindari
alergi.
• Menurunkan kolesterol dan menstabilkan lemak di dalam tubuh.
• Memperkuat organ tubuh, menyembuhkan penyakit kulit, mempercantik dan
menghaluskan kulit.
• Menghentikan pendarahan
Jenis penyakit yang telah banyak terbukti dapat diobati :
• Tekanan darah tinggi, Tekanan darah rendah, Ambeien / Wasir, Diabetes, Masalah wanita (keputihan,haid tidak normal dan sakit)
• Sakit pada persendian dan otot, Rheumatik, Sakit jantung, Kelumpuhan, Maag dan sakit usus
• Bisul / Tumor
• Asma / Kelelahan, Batu empedu, Jerawat, Masalah ginjal, Hepatitis A,B dan C
• Sakit saraf (Neurosis), Sulit tidur (Insomania), Polip • Anemia, Kemandulan, Kulit bersisik (Psoriasis)
• Penyakit kaki busuk ( Hong Kong foot), Penyakit Gondok, Ayan (Epilepsi), Sakit setelah operasi
• Pendarahan setelah bersalin, Kecanduan alkohol
7. Buah Merah
Buah merah (Pandanus conoideus) atau yang dikenal luas di Wamena dengan nama tawi
/ sauk ekendi adalah tanaman asli Papua yang tumbuh di dataran rendah
(40 m dpl) sampai dataran tinggi (2.000 m dpl). Namun populasi
terbanyak terdapat di dataran dengan ketinggian 1.200 hingga 2.000 m
dpl.
Kehebatan buah merah mulai terkuak setelah seorang peneliti dari
Universitas Cendrawasih, Drs. I Made Budi MSi, pada akhir tahun 2004
lalu mengungkapkan secara ilmiah tentang khasiat pengobatan dan
kandungan gizi yang luar biasa yang dikandung dalam buah ini. Sebagai
ahli gizi dan dosen Universitas Cendrawasih beliau sempat mengamati
secara seksama kebiasaan masyarakat tradisional di Wamena, Timika dan
desa-desa kawasan pegunungan Jayawijaya yang mengonsumsi buah merah
sebagai obat cacing, penyakit kebutaan, dan penyakit kulit.Menurutnya,
buah ini mengandung zat-zat alami yang dapat meningkatkan sistem
kekebalan tubuh dan proses metabolisme. Diantaranya adalah karotenoid,
betakaroten, alfa tokoferol, asam oleat, asam linoleat, asam linolenat
dan dekanoat, omega 3 dan omega 9 yang berperan sebagai senyawa anti
radikal bebas pengendali beragam penyakit seperti kanker, hipertensi,
paru - paru dan infeksi.
8. Mahkota Dewa
Dunia tanaman obat kini kedatangan pendatang baru yang lumayan hebat. Mahkota dewa
namanya. Ia bisa membuat penderita penyakit ringan macam gatal-gatal,
pegal-pegal, atau flu, hingga penyakit berat seperti kanker dan
diabetes, merasakan kesembuhan.
Menanam mahkota dewa memang bukan perkara sulit. Tumbuhan, yang bisa
hidup baik pada ketinggian 10 – 1.000 m dpl., ini bisa ditanam dari
biji atau hasil cangkokan. Meski penanamannya bisa di dalam pot atau
langsung di tanah, pertumbuhannya akan lebih baik bila ditanam di
tanah. Tanaman dari biji biasanya sudah berbuah pada umur 10 – 12
bulan. Yang berasal dari cangkokan, mestinya berbuah lebih cepat.
9. Kumis Kucing
Kumis kucing (Orthosiphon Spicatus BBS) berbentuk semak, batangnya basah, tingginya
bisa mencapai 1,5 meter itu. Bisa tumbuh di tempat yang kering maupun
basah pada ketinggian 700 meter di atas permukaan laut, tanaman ini
memiliki daun berbentuk telur taji, tepi daunnya bergerigi kasar.
Bunganya mengeluarkan benang sari dan putik berwarna putih atau ungu.
Masyarakat menggunakan Daun kumis kucing basah maupun kering digunakan
sebagai bahan obat yang memperlancar pengeluaran air kemih (diuretik),
mengobati rematik. batuk encok, masuk angin dan sembelit. Disamping itu
daun tanaman ini juga bermanfaat untu pengobatan radang ginjal, batu
ginjal, kencing manis, albuminuria, dan penyakit syphilis.
10. Bunga Rosela
Umumnya masyarakat mengenal rosela (Hisbiscus sabdariffa L.) sebagai bahan
karung goni. Namun kejayaan karung dari serat alam sudah pudar. Dari
segi kesehatan, ternyata rosela mempunyai manfaat untuk pencegahan
penyakit.
Bunga rosela berguna untuk mencegah penyakit kanker dan radang,
mengendalikan tekanan darah, melancarkan peredaran darah dan
melancarkan buang air besar. Kelopak bunga rosela dapat diambil sebagai
bahan minuman segar berupa sirup dan teh, selai dan minuman, terutama
dari tanaman yang berkelopak bunga tebal (juicy).
Kelopak bunga tersebut mengandung vitamin C, vitamin A, dan asam amino.
Asam amino yang diperlukan tubuh, 18 diantaranya terdapat dalam kelopak
bunga rosela, termasuk arginin dan legnin yang berperan dalam proses
peremajaan sel tubuh. Selain itu, rosela juga mengandung protein dan
kalsium.
0 komentar:
Post a Comment